Lihat halaman ini dalam bahasa: Inggris (English)

Apakah kamu tahu kisah nyata tentang Rebecca Rolfe (yang juga dikenal sebagai Pocahontas)?

Lihat halaman ini dalam bahasa: Inggris (English)

Photo by Kenney Studios. Used by permission. © Teresa Kenney.
The body of Pocahontas is laid to rest under this statue of her at Saint George’s church, Gravesend, Kent, England.

Banyak orang yang sudah menonton film terkenal dari Disney yang berjudul Pocahontas. Tetapi, inilah kisah nyata tentang seorang puteri Indian dan orang-orang Inggris yang menetap di sebuah kota bernama Jamestown.

Pada tahun 1607, bangsa Inggris mendirikan koloni di kota Jamestown, Virginia. Tetapi musim dingin yang sangat dahsyat mengacaukan segala rencana mereka dan lama kelamaan perbekalan mereka semakin menipis. Suatu ketika, pada tahun 1608, Kapten John Smith dan beberapa orang prajuritnya ditangkap oleh orang-orang Indian ketika mereka sedang keluar mencari makanan. Seluruh prajurit tewas terbunuh dan Kapten John Smith dibawa menghadap kepada pemimpin Indian, Powhatan. Pemimpin Indian yang sangat berkuasa itu memerintahkan supaya Kapten Smith dibunuh. Pada saat-saat terakhir, puteri pemimpin Indian itu, bernama Pocahontas dan berumur 13 tahun, memohon kepada ayahnya agar Kapten Smith dibebaskan.

Pocahontas

Beberapa tahun kemudian, Pocahontas kembali menyelamatkan nyawa penduduk di Jamestown dengan cara memperingatkan mereka terhadap serangan orang-orang Indian. Pocahontas akhirnya bersahabat dengan penduduk di Jamestown tersebut dan mereka sangat mempercayai Pocahontas. Pada tahun 1613, ketika Pocahontas berumur 18 tahun, dia menerima Kristus didalam hidupnya dan dibaptiskan. Dia juga mendapat nama “Kristen” yaitu Rebecca sebagai tanda untuk memulai hidupnya yang baru sebagai pengikut Kristus.

Tidak lama setelah Pocahontas dibaptis, dia merasa jatuh cinta dan kemudian menikah dengan seorang pria berasal dari Jamestown yang bernama John Rolfe. Pada tahun 1616, John, Rebecca dan putra mereka mengadakan perjalanan ke Inggris dan masyarakat Inggris menyambut mereka dengan sangat meriah. Ketika mereka bersiap untuk kembali ke Virginia pada tahun 1617, Pocahontas jatuh sakit dan meninggal. Dia kemudian dimakamkan di Inggris.

Pocahontas (1595?-1617)

Pocahontas akan selalu dikenang sebagai puteri Indian yang sangat berani dan rela mengorbankan jiwa dan raganya untuk menyelamatkan Kapten John Smith serta orang-orang di Jamestown. Tetapi aspek yang terpenting dalam kehidupan Pocahontas yang amat singkat itu adalah bahwa Pocahontas merupakan orang Indian pertama yang menerima Yesus Kristus sebagai juru selamatnya.

Diterjemahkan oleh: Linda S.
Penulis: Mark Van Bebber dari Films for Christ

Copyright © 1995, Films for Christ, All Rights Reserved

Go to index page click for Kid Explorers