Apa yang baru di ChristianAnswers.Net?

Dapatkah ilmu perbintangan membawa seseorang ke TUHAN

Lihat halaman ini dalam bahasa: Inggris (English), Bahasa Bulgaria, Dutch,

Mom and daughter looking through telescope

Surga memberikan kesaksian tentang kemuliaan Allah, dan Roma 1:20 menyatakan bahwa setiap orang yang mengabaikan bukti akan penciptaan melakukannya “tanpa alasan” Sayangnya, banyak orang secara rohani tidak tertarik terhadap ajaran akan pekerjan tangan TUHAN. Bahkan tidak juga diyakinkan oleh penggenapan akan nubuat atau penemuan2 arkaeologi, dimana keduanya telah banyak membuktikan akan rincian Kitab Suci. Walaupun bukti2 tersebut cukup untuk membuat orang-orang bertanggung jawab, namun fakta ini sering tidak efektif untuk merubah hidup. Permasalahannya bukan pada bukti, tetapi fakta akan dasar sifat alami manusia adalah buta dan tidak rasional. Saat manusia berbalik dari Tuhan, yang mereka paham adalah “kegelapan” (Roma 1:21). Bagaimana lagi menerangkan kenapa seseorang dapat berbalik kedalam keduniawian manusia atau ke hal2 gaib dan bukan kedalam kebenaran?

Para ahli Theologia menggunakan istilah apologetik sebagai pembelaan terhadap Kitab Suci. Pandangan yang dinyatakan dalam paragraph sebelumnya disebut apologetic anggapan. Karenanya, keberadaan TUHAN dan ketidakbersalahan dari Kitab Suci harus diterima dalam iman karena kebenaran2 tersebut tidak dapat dibuktikan secara ilmu pengetahuan sebagai jalan untuk menghilangkan keraguan.

Suatu pandangan kontras yang disebut apologetik pembuktian, yang mempercayai bahwa manusia dapat diyakinkan secara intelektual untuk kebenaran rohani. Dalam kata lain, perubahan akan datang saat orang tersebut telah dilimpahi dengan bukti. Thomas Aquinas (1225-1274) mendukung pandangan ini dengan pembuktian2 ilmu pengetahuan tentang keberadaan Allah. Bagaimanapun juga, dukungannya tentang geocentricity (matahari berputar mengelilingi bumi) merupakan suatu peringatan bahwa pemahaman ilmu pengetahuannya adalah keliru. Kekejaman masa inquisition oleh para pemimpin agama yang didukung juga oleh Aquinas menunjukkan bahwa intelektual, pendekatan pembuktian terhadap apologetik bukan hal penting menuju kesepakatan dan kesesuaian.

Karena itu, apakah yang akan membawa seseorang dalam pengetahuan pribadi tentang Allah? " Iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus” (Roma 10:17). Tentu saja, berdoa juga merupakan cara yang efektif untuk meningkatkan pemahaman seseorang, yang merupakan satu contoh tentang hidup orang Kristen yang konsisten. Walaupun ilmu perbintangan dan ilmu pegetahuan lain yang mempelajari tentang keajaiban dari penciptaan mampu menyatakan pikiran yang sama ke tujuan yang benar, namun kebenaran Firman tetap harus datang dari dalam hati.

Penulis: Dr. Donald B. DeYoung - diadaptasi dari Ilmu Perbintangan dan Alkitab: Pertanyaan dan Jawaban, Edisi kedua (Grand Rapids, Michigan: Baker Books, 2000), 176 pp.

Hak Cipta © 2000, Films for Christ, Hak Cipta dilindungi, kecuali yang dinyatakan dalam halaman “Usage and Copyright” yang meberikan ijin untuk ChristianAnswers.Net melampirkan halaman ini untuk pekerjaan di rumah, kesaksian pribadi, gereja dan sekolah.

Go to Films for Christ

ChristianAnswers.Net
Christian Answers Network
PO Box 1167
Marysville WA 98270-1167         Kirim pertanyaan

Go to index pageChristian Answers home page
home page
directory
Christian Answers Network HOMEPAGE and DIRECTORY
Diterjemahkan oleh: Johannes Lumbantobing